Tingkatkan Literasi Keuangan bagi Perempuan, FJPI Sumut dan OJK Sumut Berkolaborasi
Forum Jurnalis Perempuan Indonesia (FJPI) Sumatera Utara beraudiensi dengan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Sumatera Utara di Kantor OJK Sumut, Kamis (5/6/2025). Pertemuan ini berfokus pada kekhawatiran FJPI mengenai maraknya kasus perempuan yang terjerat pinjaman online (pinjol) dan judi online (judol), khususnya di Sumatera Utara.
Khairunnisak Lubis, Ketua FJPI Sumut, didampingi jajaran pengurus, menyoroti fakta bahwa perempuan di Indonesia tidak hanya mendominasi pengguna pinjol, tetapi juga menunjukkan tingkat tanggung jawab pembayaran yang tinggi.
Meski begitu, ia menekankan perlunya peningkatan literasi keuangan dan perlindungan terhadap praktik pinjol ilegal.
"Kami selaku organisasi perempuan yang inklusif, prihatin dengan banyaknya perempuan yang terjerat pinjaman online, khususnya di Sumatra Utara," ujarnya.
Nisa menambahkan bahwa tingginya keterlibatan ini juga mengindikasikan kebutuhan mendesak akan edukasi dan perlindungan.
Khoirul Muttaqien, Kepala OJK Sumut, bersama timnya, menyambut baik inisiatif FJPI. Muttaqien menyatakan kesiapan OJK untuk berkolaborasi dalam meningkatkan literasi keuangan di kalangan perempuan. Ia menjelaskan bahwa OJK telah menyelenggarakan berbagai seminar dan pelatihan literasi keuangan yang menyasar perempuan, termasuk ibu rumah tangga dan pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).
Muttaqien juga menggarisbawahi pentingnya peran perempuan dalam pengelolaan keuangan keluarga dan komunitas.
Baca Juga: 27 Tahun Berkarier di Bank Sumut, Hadi Sucipto Diberhentikan dengan Hormat dalam RUPS Luar Biasa
Menurutnya, edukasi keuangan yang diberikan kepada perempuan cenderung lebih efektif dan cepat menyebar karena mereka sering menjadi pengelola keuangan rumah tangga dan memiliki jaringan komunikasi yang luas.
Untuk memperluas jangkauan edukasi ini, OJK Sumut aktif menjalin kerja sama dengan berbagai pihak, termasuk pemerintah daerah, organisasi perempuan, dan lembaga keuangan. Kolaborasi ini bertujuan menciptakan ekosistem keuangan yang inklusif dan memberdayakan perempuan sebagai agen perubahan.
Pada kesempatan itu, Muttaqien juga mengimbau masyarakat, khususnya perempuan yang berperan dalam mengelola ekonomi rumah tangga, untuk hidup sederhana.
"Upayakan bergaya sesuai kemampuan, tidak berlebihan, yang dapat berefek buruk bagi kehidupan. Karena hidup yang demikian dapat membuka celah pada pinjaman online, dan terjerat di dalamnya," pungkasnya.
下一篇:Mengaku Pingsan, Novanto Tak Tahu Dirinya Terlibat Kecelakaan
相关文章:
- Pria Juga Bisa Rasakan Nyeri Usai Bercinta, Ini Alasannya
- FOTO: Prosesi Jalan Salib di Berbagai Daerah
- Puluhan Napi Kabur, Menteri Agus Sebut Jumlah Penjaga Lapas Kutacane Hanya 6 Orang
- FOTO: Menikmati 'Tarian' Api Lava Gunung Kilauea di Hawaii
- Sambut Revolusi Industri 4.0, Wisudawan USNI Ditantang Berinovasi
- Studi Ungkap Maskapai yang Punya Makanan Pesawat Terbaik dan Terburuk
- FOTO: Balon Udara Hiasi Langit Wonosobo
- Kepala BGN Sentil Timnas Kerap Kalah dari Negara Lain, Sebut Karena Kekurangan Gizi
- Mobil Listrik China Kuasai Pasar Otomotif Inggris
- 7 Minuman Ini Tingkatkan Mood dalam Sekejap, Kerja Jadi Semangat
相关推荐:
- Bank DKI dan Bank Maluku Malut Resmi Bentuk Kelompok Usaha Bank (KUB)
- P2G: Kasus Sanksi Disertasi Bahlil Memalukan, UI Kehilangan Independensinya
- Bukan Sembarang Menu Lebaran, Ini Makna Filosofis Ketupat
- Akhir Pekan, Harga Emas Antam Terpantau Betah di Level Rp1.871.000 per Gram
- Polri Ungkap Kesulitan Pembebasan Kapten Philip Marthens yang Masih Disandera KKB Papua
- BYD Lucurkan Sedan E7, Lebih Keren Ada Sunroof
- Waspada! Sebagian Napi Lapas Kutacane yang Kabur Masih Berkeliaran, 14 WBP Telah Ditangkap!
- Bhumi Mandala Festival Diharapkan Jadi Inspirasi Kembangkan Ekraf dan Budaya
- Bandara Supadio Resmi Berstatus Internasional, Siap Genjot Ekspor dan Pariwisata
- Giring Ganesha Ungkap Pesan Prabowo Subianto Sebelum Diangkat Jadi Wamen Kebudayaan RI
- 7 Rekomendasi Destinasi Wisata Libur Sekolah di Jakarta
- Anies Sindir Soal Anggaran Dana 700 Triliun Untuk Beli Alutsista Bekas
- Miliki Komitmen Besar pada Kesejahteraan Petani, API 02 Dukung Prabowo
- Novanto Betah Tidur di Rutan KPK? Ini Jawabannya..
- Lanjutkan Safari Politik, Anies Baswedan Disambut Upacara Adat Mopotilolo Setiba di Gorontalo
- Putusan KPPU Soal PGN Jadi Preseden Buruk Bagi Bisnis BUMN
- Jakarta Fair 2024 Dibuka Mulai 12 Juni, Berapa Harga Tiketnya?
- 7 Rekomendasi Wisata di Yogyakarta, Tak Cuma Malioboro
- Viral! Habib Bahar Diduga Ingin Lawan Preman, Begini Penjelasan Pengacaranya
- JK Soroti Pembelian Alutsista Bekas: 1 Pesawat Harganya Rp 1 Triliun, Pantas Nggak?