Emiten Rumah Sakit Mayapada (SRAJ) Dirikan Entitas Usaha Baru, Ini Tujuannya
Pengelola rumah sakit Mayapada, PT Sejahteraraya Anugrahjaya Tbk (SRAJ) melalui anak usahanya, PT Sejahtera Inti Sentosa, resmi mendirikan entitas baru bernama PT Mayapada Klinik Sejahtera. Pendirian ini resmi disahkan pada 30 Mei 2025 oleh Kementerian Hukum Republik Indonesia.
"Berdasarkan Keputusan Menteri Hukum Republik Indonesia No. AHU- 0043544.AH.01.01.TAHUN 2025 tanggal 30 Mei 2025 telah disahkan pendirian entitas anak dari anak usaha Perseroan yang berdasarkan pada Akta Pendirian Perseroan Terbatas "PT Mayapada Klinik Sejahtera", dicatat dibawah Akta Pendirian Perseroan Terbatas No. 01, tanggal 21 Mei 2025, dibuat dihadapan Arsita Nurul Astiyanti, S.H., M.Kn., Notaris di Kota Depok," kata Sekretaris Perusahaan SRAJ, Arie Farisandi, dalam keterbukaan informasi pada Senin (2/6/2025),
Baca Juga: Pendapatan Naik, Pengelola RS Mayapada (SRAJ) Justru Catat Rugi Rp28,54 Miliar di Awal 2025
PT Mayapada Klinik Sejahtera berkantor di Jakarta Selatan dan akan beroperasi di bawah KBLI 86105, yaitu aktivitas klinik swasta. Alasan dilakukan pembentukan usaha ini adalah untuk menunjang kegiatan utama usaha anak Perseroan dalam rangka perluasan, pengembangan, dan kekhususan layanan kesehatan.
PT Mayapada Klinik Sejahtera dibentuk dengan modal dasar Rp4 miliar dan modal disetor Rp1 miliar. Dari total saham, PT Sejahtera Inti Sentosa memegang 99% atau Rp990 juta, sementara Jonathan Tahir memiliki 1% atau senilai Rp10 juta.
"Pembentukan entitas anak dari anak usaha Perseroan ini tidak berdampak material dan tidak berbenturan kepentingan sebab tujuan pembentukan adalah untuk menunjang kegiatan utama usaha anak Perseroan dalam rangka pengembangan anak usaha Perseroan," ujar Arie.
下一篇:Polisi Bantah Ada Baku Tembak dengan Teroris
相关文章:
- Harga Minyak Turun Akibat Lonjakan Stok Bensin dan Solar di AS
- Tersangka Kasus Gagal Ginjal Akut Anak Bertambah Jadi 9, Lima Diantaranya Perusahaan
- Jakarta x Beauty Resmi Dibuka, Angkat Inklusivitas Industri Kecantikan
- Buruan Daftar! Kartu Prakerja Gelombang 48 Masih Dibuka, Cek Syaratnya
- 10 Jenis Ikan yang Mengandung Merkuri, Picu Banyak Masalah Kesehatan
- Ada yang Main Kucing
- Menteri PPPA Ungkap Jumlah Pembimbing Ibadah Haji Perempuan Belum Maksimal
- Menteri PPPA Ungkap Jumlah Pembimbing Ibadah Haji Perempuan Belum Maksimal
- FOTO: Mengintip Penangkaran Perkutut Sang Laksamana
- Puan Maharani Minta Kasus Pembacokan Jaksa di Deli Serdang Diusut Tuntas
相关推荐:
- Ridwan Kamil Sebagai Cagub DKI Jakarta, Dukungan KIM Plus Masih Menunggu
- Ini 4 Jenis Kekerasan Terhadap Perempuan yang Kerap Terjadi di RI
- Anies Dikritik Bos Survei, Eh Bang Fadli Pasang Badan...
- Tersangka Kasus Gagal Ginjal Akut Anak Bertambah Jadi 9, Lima Diantaranya Perusahaan
- Ngeri, Pulau Satonda di NTB Dijual Secara Online
- Total 39 Saksi Diperiksa dalam Kasus Dugaan Ijazah Palsu Jokowi, Ada Alumni UGM Hingga Senior
- AlamTri Bagikan Dividen Rp8,1 Triliun, Boy Thohir Jadi Wakil Presiden Komisaris
- Vanessa Angel Terancam 6 Tahun Penjara
- Dokter Ungkap Efek 'Mengerikan' Ibu Hamil Kena Anemia, Apa Itu?
- Ya Ampun! Lagi Corona Begini Anies Minta Duit Rp700 M Buat yang Enggak
- Kemenhub Buka 18.017 Formasi CASN dan PPPK 2024, Ini Rinciannya
- 5 Obat Alami Penurun Gula Darah, dari Jahe sampai Alpukat
- IHSG Jelang Libur Lebaran Ditutup Naik 0,63% ke 7.113, Saham Prajogo Pangestu (BRPT) Paling Laris
- Satgas Damai Cartenz Tangkap Penjual Senjata Api ke KKB
- Mobil Wisatawan Ringsek Diserang Gajah di Taman Nasional
- Jakarta Catat Kasus Tertinggi Mpox, Ini Bedanya dengan Cacar Air
- One Way Dihentikan, Contraflow Masih Berlaku di Tol Jakarta
- Ridwan Kamil Sebagai Cagub DKI Jakarta, Dukungan KIM Plus Masih Menunggu
- Apa Itu Diet Intermittent Fasting yang Bikin BB Marshanda Turun 17 Kg?
- Cak Imin Minta Komisi II DPR RI Turut Verifikasi Soal Pencatutan NIK di Pilkada Jakarta