Asuransi Jiwa Tumbuh 3,2%, Segmen Kumpulan Jadi Penopang
Industri asuransi jiwa mencatat pertumbuhan positif sepanjang kuartal I-2025, didorong oleh lonjakan signifikan pada segmen polis kumpulan. Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) melaporkan, premi dari polis kumpulan naik 19,5% secara tahunan menjadi Rp10,88 triliun.
“Pada Q1 2025, terlihat bahwa pendapatan premi asuransi perorangan mengalami penurunan tipis 0,9% menjadi Rp36,57 triliun. Sementara dari premi polis kumpulan mengalami peningkatan signifikan 19,5% menjadi Rp10,88 triliun,” ujar Ketua Dewan Pengurus AAJI, Budi Tampubolon, dalam Konferensi Pers Laporan Kinerja Industri Asuransi Jiwa Periode Januari–Maret 2025, Rabu (4/6/2025).
Baca Juga: Tantangan Asuransi Kesehatan Terjawab Lewat SEOJK 7/2025, AAJI Perkuat Sinergi dengan OJK
Sementara itu, premi dari polis individu masih mendominasi dengan kontribusi sebesar 77,1% terhadap total pendapatan premi, meski mencatat sedikit penurunan. Di sisi lain, lonjakan pada segmen kumpulan menandai meningkatnya minat korporasi terhadap perlindungan asuransi jiwa bagi karyawan.
“Kenaikan tersebut menjadi indikator meningkatnya minat dari kalangan korporasi dan sektor formal terhadap perlindungan asuransi jiwa bagi karyawan mereka,” ungkap Budi.
Baca Juga: PHK Marak, Pencari Kerja Membludak! AAJI Ungkap Peluang Kerja Terbuka Lebar di Industri Asuransi
Pertumbuhan ini juga tercermin dari jumlah tertanggung pada polis kumpulan yang naik 22,2% menjadi 75,89 juta orang. Peningkatan ini disebut sebagai sinyal positif terhadap keberlanjutan industri.
“Pertumbuhan pada total tertanggung menjadi sinyal positif bagi industri kami untuk boleh tetap optimis dalam menjalani sisa tahun 2025 dan menjadi komitmen bagi industri asuransi jiwa untuk terus menjaga kepercayaan masyarakat melalui transformasi dari aspek layanan maupun aspek produk asuransi jiwa,” lanjut Budi.
Secara keseluruhan, total pendapatan premi industri asuransi jiwa hingga Maret 2025 tercatat sebesar Rp47,45 triliun, meningkat 3,2% dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
下一篇:Mangrove Dubai, Proyek Fantastis Bangun Pesisir Terbesar di Dunia
相关文章:
- KPU Siapkan Alat Bantu Pada Debat Cawapres: Hanya Kertas dan Ballpoint
- FOTO: Hiruk Pikuk Pasar Buah dan Sayur Terbesar di Inggris Malam Hari
- Polisi Gerebek Pabrik Rumahan Madu Palsu di Jakbar
- 艺术类美国留学,这些热门专业你需要了解!
- 5 Camilan Sehat untuk Meningkatkan Daya Ingat, Bikin Otak Makin Tokcer
- Momentum 1 Abad NU, Jokowi: Bangun Masa Depan Indonesia Maju dan Bermartabat!
- 美国艺术院校排名TOP5,你想选哪所?
- Bandung Masih Banyak Dihantui Investasi Bodong, Kata . . . .
- Sambangi Kediaman SBY, Anies Langsung Disambut Elite Partai Demokrat
- 大专学历直录切尔西室内研预,这波操作我给满分!
相关推荐:
- Kasus Dugaan Korupsi Gubernur Sultra Masuk ke Tahap Penuntutan
- Anies Akui Angka Pengangguran Jakarta Tinggi Akibat Pandemi
- Keren, Jakarta Raih Penghargaan Transportasi Berkelanjutan
- Siang Ini, Nasib Mbak Nunung dan Suami Diputuskan
- Pj Bupati Bikin Pakta Integritas Menangkan Salah Satu Paslon Pilpres 2024, Bawaslu Kontak KPK
- 香港理工大学建筑专业好申请吗?
- China Ketar
- Soal Capres dan Cawapres PDIP, Hasto: Harus Dilakukan Secara Detail
- Hadir Perdana Sebagai Pasangan Capres
- Bandung Masih Banyak Dihantui Investasi Bodong, Kata . . . .
- Mengenal Study Tour, Kegiatan yang Marak Jelang Kelulusan Sekolah
- Keluar Pakai Rompi Oranye, Bupati Nganjuk: Saya Minta Maaf
- Mengenal Study Tour, Kegiatan yang Marak Jelang Kelulusan Sekolah
- Pahami Dulu Sebelum Menginap di Hotel, Apa Itu Late Check Out?
- Wanita 60 Tahun Raih Mahkota Miss Universe Buenos Aires
- Amalan Sunah Sebelum dan Sesudah Sholat Ied sesuai Anjuran Rasul
- 6 Tersangka Pengaturan Skor Liga 2 Tak Jalani Penahanan, Satgas Anti Mafia Bola Ungkap Alasannya
- Eks Penyidik KPK Minta Firli Bahuri Kooperatif Penuhi Panggilan Penyidik Polda Metro
- Kasusnya Lagi Merebak, Bagaimana Cara Penularan Flu Singapura?
- Hobi OTT, Berapa Uang Negara yang Diamankan KPK?