Pentingnya Deregulasi Kebijakan Pertanian Demi Kesejahteraan Petani
Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) mendorong pemerintah untuk terus mempercepat penyederhanaan regulasi dan memperkuat perlindungan terhadap industri padat karya guna meningkatkan kesejahteraan petani tembakau dan menjaga keberlangsungan industri hasil tembakau (IHT). Pernyataan ini disampaikan oleh Pengurus Pusat HKTI, Delima Hasri Azahari, menanggapi arahan Presiden Prabowo Subianto terkait deregulasi kebijakan.
Delima menyebut bahwa langkah deregulasi yang digencarkan pemerintah dapat membawa angin segar bagi sektor pertanian, termasuk petani tembakau. Dengan penyederhanaan birokrasi dan kebijakan Cukai Hasil Tembakau (CHT) yang berpihak terhadap para petani, kebijakan pemerintah dapat menjangkau petani dengan lebih cepat dan tepat, memberikan dampak positif yang signifikan.
“Tujuannya agar setiap rantai kebijakan dari pemerintah bisa lebih efektif dan efisien. Sehingga yang diuntungkan adalah para petani sebagai tulang punggung ketahanan dan kedaulatan pangan di Indonesia,” kata Delima. Ia menambahkan bahwa penyederhanaan regulasi mampu meningkatkan hasil panen dan mengatasi persoalan distribusi pupuk, sehingga petani, termasuk petani tembakau, dapat merasakan dampak positifnya.
Lebih lanjut, Delima menekankan pentingnya penguatan organisasi petani seperti Wanita Tani dan Pemuda Tani sebagai salah satu upaya meningkatkan daya saing petani di tengah tekanan pasar. “Karena sejatinya tugas pemerintah adalah melindungi sekaligus menyejahterakan petani. Tentu saja dengan adanya Wanita Tani dan Pemuda Tani, hal ini menjadi bukti bahwa pemerintah cukup concern pada persoalan pertanian,” tuturnya.
Terkait keberlanjutan bahan baku tembakau untuk IHT, Delima menegaskan bahwa strategi harus melibatkan sinergi antara petani, pemerintah, dan pelaku industri. Ia mendorong penguatan riset untuk mengembangkan varietas tembakau yang tahan terhadap kondisi ekstrim dan memiliki produktivitas tinggi. Selain itu, ia menggarisbawahi pentingnya membangun kemitraan yang kuat antara petani dan industri, terutama dalam hal akses pembiayaan dan perlindungan seperti asuransi pertanian.
“Soal tata kelola dan regulasi yang mendukung, ini penting dan harus terus di-upgrade, karena regulasi dan tata kelola yang baik tentunya akan menjamin pasokan tembakau tetap diprioritaskan dan dilindungi,” terangnya.
Dalam pandangan Delima, sektor IHT memiliki peran besar sebagai industri padat karya yang berbasis pada pertanian. Ia mengingatkan bahwa jutaan orang bergantung pada sektor ini, mulai dari petani tembakau dan cengkeh, buruh linting, hingga pekerja distribusi dan sektor kreatif. Oleh karena itu, Delima mendorong perlunya strategi komprehensif yang ditopang dengan riset dan dialog lintas sektor untuk memastikan keberlanjutan lapangan kerja di sektor ini.
“Semua pihak terkait harus mau duduk satu meja dan berdialog secara konstruktif demi terciptanya harapan dari petani dan industrinya,” tegas Delima.
Delima berharap agar pemerintah terus menjamin perluasan pasar bagi petani dan pelaku IHT melalui kolaborasi kebijakan. Menurutnya, perlindungan terhadap petani dan pekerja di industri padat karya tidak hanya akan menjaga stabilitas sosial, tetapi juga memperkuat fondasi ekonomi nasional secara menyeluruh. “Harapan saya, pemerintah, apapun kondisinya, harus menjaga dan menjamin perluasan pasar petani dan IHT,” tutupnya.
(责任编辑:热点)
KAI Catat Penumpang Kereta Api Naik 42 Persen di Libur Natal 2023
Galih Ginanjar Terciduk di Hotel saat Akan Ditangkap Polisi
Ujung Kisruh RKT, Golkar Ngambek dengan Sikap PSI yang Inkonsisten
Jokowi Terima Kunjungan Gubernur Jenderal Australia di Istana Bogor
Pertamina Bukukan Pendapatan Rp 1.194 Triliun Sepanjang 2024
- Pemilu 2024 Rawan Diintervensi, Jokowi: Banyak Saksi Partai
- DPR dan Pemerintah Sepakat RUU MK Dibawa ke Paripurna
- TNI: 2 Sinyal Black Box Terpancar, Semoga Bisa ....
- PP Muhammadiyah Surati Jokowi soal Pembentukan Pansel KPK, Ini Poinnya
- Tera Data Indonusa (AXIO) Tebar Dividen Minimalis Rp3 per Saham, Cair 11 Juli!
- Cek Keamanan Pangan di 12 Pasar Tradisional, Pastikan Bebas Boraks dan Formalin
- Angka Pengangguran Gen
- Kasus Kerumunan Habib Rizieq Diambil Alih Bareskrim, Ternyata Ini Alasannya
-
Anies Janjikan Kebebasan Berpendapat Jika Menang Pilpres 2024: Wakanda No More, Indonesia Forever
JAKARTA, DISWAY.ID- Calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan berjanji akan menjamin kebebasan berp ...[详细]
-
Rieke Kembali Menyoroti Empat Pulau di Sumatra Potensi Dirusak Lagi oleh Tambang
Warta Ekonomi, Jakarta - Anggota Komisi VI DPR RI, Rieke Diah Pitaloka menegaskan, permasalahan empa ...[详细]
-
PAN Minta Jatah Menteri di Depan Prabowo, 'Kami Akan Lebih Berterima Kasih Kalau Dikasih Lebih'
JAKARTA, DISWAY.ID-- Ketua Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN), Saleh Partaonan Daulay meminta jatah ...[详细]
-
Jokowi Terima Kunjungan Gubernur Jenderal Australia di Istana Bogor
JAKARTA, DISWAY.ID--Presiden Joko Widodo (Jokowi) menerima kunjungan kenegaraan Gubernur JenderalAus ...[详细]
-
Keajaiban kursi 11A, Vishwash Kumar Ramesh Selamat Karena Sempat Bertukar Tempat Duduk
Warta Ekonomi, Jakarta - Vishwash Kumar Ramesh adalah satu-satunya penumpang yang selamat dalam kece ...[详细]
-
Persoalkan Foto Editan, Dalil Gugatan Farouk Muhammad Ditertawakan Hakim MK?
Warta Ekonomi, Jakarta - Hakim Konstitusi I Dewa Gede Palguna mengaku kaget terhadap gugatan calon a ...[详细]
-
Polisi sebut Pablo Benua Gelapkan Mobil dari Leasing
Warta Ekonomi, Jakarta - Polda Metro Jaya tersangka kasus ikan asin, Pablo Benua juga diduga melakuk ...[详细]
-
Salim Said Warisi Perspektif Sejarah Politik Indonesia, Dijuluki Perpustakaan Internasional Berjalan
JAKARTA, DISWAY.ID– Indonesia kehilangan teladan dan tokoh bangsa, Prof Salim Said.Dengan semu ...[详细]
-
Pertamina Bidik Produksi 2,6 Juta Ton LPG Untuk Kurangi Impor
Warta Ekonomi, Jakarta - Direktur Utama PT Pertamina (Persero), Simon Aloysius Mantiri, menargetkan ...[详细]
-
Kepemilikan Jet Pribadi Sandra Dewi dan Harvey Moeis Mulai Dibongkar Kejagung
JAKARTA, DISWAY.ID- Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejaksaan Agung Ketut Sumedana menga ...[详细]
Jokowi: Pengganti Firli Bahuri Masih Dalam Proses
Ujung Kisruh RKT, Golkar Ngambek dengan Sikap PSI yang Inkonsisten
- Saat Banyak Simpatisan Tumbang, Ini Reaksi Prabowo
- PDI Perjuangan Segera Rakernas Bahas Sikap Politik Partai
- DPR Tetapkan 4 Revisi RUU Sebagai Usul Inisiatif
- Sebulan Sudah Anies Positif Corona, Kok Gak Sembuh
- Ketua Harian PBSI Terseret Dugaan Pemerasan Pimpinan KPK Gegara Sewa Safe House Firli Bahuri
- Jokowi Terima Kunjungan Gubernur Jenderal Australia di Istana Bogor
- Pendapatan Cetak Rekor, Antam (ANTM) Putuskan Bagi Dividen 100% dari Laba 2024