Tembok Rumah Lembap dan Mengelupas? Ini 5 Cara Mengatasinya
Daftar Isi
- 1. Identifikasi penyebab tembok lembap
- 2. Sering buka jendela
- 3. Gunakan cairan anti-jamur
- 4. Pasang dehumidifier
- 5. Tambal dan cat ulang tembok
Selain tak sedap dipandang, ada banyak bahaya mengintai dari tembokrumah yang lembap. Simak cara mengatasi tembok yang lembap dan mengelupas berikut ini.
Kelembapan rawan terjadi di dalam rumah. Kondisi ini juga bisa membuat dinding rusak dengan cat yang mengelupas.
Meski umum terjadi, kelembapan membuat rumah terasa dingin dan tidak sehat. Pasalnya, kelembapan juga memicu berkembang biaknya jamur yang bisa berbahaya buat kesehatan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pilihan Redaksi
|
1. Identifikasi penyebab tembok lembap
Ada tiga jenis penyebab tembok lembap yang umum ditemui di rumah. Penyebab yang paling umum adalah kondensasi.
Selain kondensasi, peningkatan kelembapan juga bisa terjadi pada rumah berusia tua. Dalam kasus ini, kelembapan naik dari tanah dan masuk ke dalam fondasi lantai dasar.
Peningkatan kelembapan bisa terlihat dari munculnya noda kecokelatan. Anda juga bisa mendapatkan jamur-jamur tumbuh di sudut dinding.
Penyebab selanjutnya adalah kelembapan yang tembus ke dalam. Kondisi ini biasa disebabkan oleh hal-hal seperti kebocoran, genteng yang pecah, atau dinding luar yang rusak.
2. Sering buka jendela
![]() |
Jika kondensasi menjadi penyebab kelembapan, maka Anda hanya perlu lebih sering membuka jendela. Utamanya, buka jendela saat ada sinar matahari.
Hal ini membuat sirkulasi udara dan panas yang masuk dapat mengurangi intensitas kelembapan. Biarkan rumah bernapas.
3. Gunakan cairan anti-jamur
Anda bisa menggunakan cairan fungisida untuk tembok lembap dan berjamur. Pasalnya, pertumbuhan jamur bisa jadi salah satu penyebab lembapnya dinding.
Anda bisa menyemprot area yang dimaksud dengan cairan anti-jamur. Namun sebelum disemprot, bersihkan dulu area tersebut dengan lap kering.
4. Pasang dehumidifier
Selain membuka jendela, Anda juga bisa memasang dehumidifier untuk mengusir kelembapan di dalam ruang.
Cara ini juga berlaku jika penyebab tembok yang lembap adalah kondensasi. Dengan cara ini, perlahan dinding akan kembali normal.
5. Tambal dan cat ulang tembok
![]() |
Cara terakhir adalah dengan menambal dan memberikan sentuhan cat ulang pada tembok. Namun sebelumnya, Anda juga perlu membersihkan tembok dari jamur.
Berikut langkah-langkah yang bisa dilakukan:
- Masukkan air dan cuka ke dalam botol semprot, lalu kocok. Gunakan perbandingan 1:1 jika dinding penuh dengan jamur. Gunakan perbandingan 5:1 jika jumlah jamur tidak terlalu banyak.
- Semprotkan larutan air cuka pada bagian dinding yang lembap.
- Keruk seluruh permukaan dinding yang mengelupas, lalu haluskan dengan amplas.
- Tambal dinding yang berlubang dengan semen putih secara merata, dan biarkan mengering.
- Setelah kering, lakukan pengamplasan dinding menggunakan amplas halus.
- Lanjutkan dengan proses cat. Gunakan cat waterproof sebagai dasar dan lanjutkan dengan cat sesuai warna yang diinginkan.
Itulah sejumlah cara yang bisa dicoba untuk mengatasi tembok lembap dan mengelupas. Semoga bermanfaat.
(tim/pua)相关文章:
- 4 Anggota Polri Pangkat Jenderal hingga Bhabin Terima Anugerah Bintang Bhayangkara Nararya
- Laba Bersih Carsurin Diproyeksi Naik 70%, Margin Membaik di Tengah Investasi
- Ini Manfaat Vitamin U, Vitamin yang Jarang Diketahui
- Kemenekraf Terbuka Hubungkan AI dengan Subsektor Ekonomi Kreatif
- PDIP Sebut Gibran Anak Ingusan, PSI : Sangat Tidak Etis!
- Kapan Waktu yang Tepat untuk Olahraga Jalan Kaki?
- Viral Tren Cek Khodam di Media Sosial, Apa Itu?
- FOTO: Kontes Anjing Paling Jelek di Dunia, Siapa Pemenangnya?
- Polisi Sebut Berkas Mario Dandy Dilimpahkan, Diharapkan Segera P21
- Targetkan Pertumbuhan Ekonomi 8%, Kemendag Digitalisasi UMKM Lewat Program 'Bedah Warung'
相关推荐:
- Hotel Pertama di Luar Angkasa Akan Jadi Kenyataan 5 Tahun Lagi
- Hubungan AS
- TBS Energi Bukukan EBITDA USD 15,8 Juta di Kuartal I
- Embun Es Kembali Selimuti Dieng, Suhu Capai Minus 1,3 Derajat Celcius
- Program Kendaraan Listrik Pemerintah Tidak Tepat Sasaran, Pengamat: Jauh Panggang dari Api
- Stop Sebelum Terlambat! Ini 7 Cara Berhenti dari Kecanduan Judi Online
- Buat Besok, 4 Tempat Wisata Ini Ngasih Promo HUT Jakarta
- 'Saya Seorang Vitiligan dan Vitiligo Adalah Keajaiban'
- Jodoh dalam Islam, Sudah Ditetapkan atau Harus Diusahakan?
- Medco Energi (MEDC) Amankan Kredit Jumbo Rp8 Triliun dari Bank BRI
- Puan Maharani Puji Ganjar Pranowo Setinggi Langit, Sosok Pemimpin Istimewa
- VIDEO: Doa Apa Saja yang Boleh Dibaca Ketika Sujud di Rakaat Terakhir?
- Mahfud MD Tegaskan Penangkapan Johnny G Plate Tidak Terkait Politik!
- Benarkah Pamer di Media Sosial Bisa Sebabkan Penyakit 'Ain?
- Beda Dari yang Lain, Satu Hakim MK Sampaikan Dissenting Opinion
- Apakah Kopi Aman Diminum Setiap Hari?
- Benarkah Pamer di Media Sosial Bisa Sebabkan Penyakit 'Ain?
- Catat, Ini Batas Aman Konsumsi Kopi dan Teh Selama Puasa
- Isu Duet Prabowo
- Infografis: 15 Jenis Kurma Populer di Dunia dan Ciri