Lindungi Investor, BEI Suspensi Saham LFLO dan BBSS Imbas Harga Melonjak Tajam
时间:2025-06-06 18:58:04 出处:热点阅读(143)
Bursa Efek Indonesia (BEI) resmi menghentikan sementara perdagangan saham dua emiten yang mengalami lonjakan harga signifikan dalam waktu singkat, yaitu PT Imago Mulia Persada Tbk (LFLO) dan PT Bumi Benowo Sukses Sejahtera Tbk (BBSS). Keputusan ini diambil sebagai langkah protektif guna melindungi investor dari potensi risiko pasar yang tidak wajar.
"Sehubungan dengan terjadinya peningkatan harga kumulatif yang signifikan pada Saham PT Imago Mulia Persada Tbk (LFLO) dan sebagai bentuk perlindungan bagi Investor, PT Bursa Efek Indonesia memandang perlu untuk melakukan penghentian sementara perdagangan Saham PT Imago Mulia Persada Tbk (LFLO) di Pasar Reguler dan Pasar Tunai mulai sesi I tanggal 22 Mei 2025 sampai dengan Pengumuman Bursa lebih lanjut," tulis BEI dalam pengumumannya.
Baca Juga: Pagi Ceria! IHSG Menanjak 0,29% ke Level 7.162 pada Awal Perdagangan Hari Ini
Saham LFLO ditutup melonjak 9,48% ke level Rp254 pada perdagangan Rabu (21/5). Kenaikan ini bukan hanya sesaat, dalam sepekan sahamnya sudah naik 23,30%, dan dalam sebulan tercatat melonjak tajam hingga 92,42%.
Nasib serupa juga dialami saham BBSS. "Sehubungan dengan terjadinya peningkatan harga kumulatif yang signifikan pada saham PT Bumi Benowo Sukses Sejahtera Tbk (BBSS), dalam rangka cooling down sebagai bentuk perlindungan bagi Investor, PT Bursa Efek Indonesia memandang perlu untuk melakukan penghentian sementara perdagangan saham PT Bumi Benowo Sukses Sejahtera Tbk (BBSS) pada tanggal 22 Mei 2025."
Saham BBSS sebelumnya melesat 24,82% dan ditutup di level Rp342. Dalam sepekan terakhir, saham ini sudah naik 25,74%, dan mencatat lonjakan sebesar 66,02% dalam satu bulan.
Baca Juga: Wall Street Anjlok, Kekhawatiran Utang Membayangi Pasar Saham AS
Penghentian sementara perdagangan untuk saham BBSS juga diberlakukan di dua pasar, yakni Pasar Reguler dan Pasar Tunai. Tujuannya adalah memberi waktu yang cukup bagi pelaku pasar untuk menganalisis kondisi dan informasi yang tersedia sebelum mengambil keputusan investasi.
"Para pihak yang berkepentingan diharapkan untuk selalu memperhatikan keterbukaan informasi yang disampaikan oleh Perseroan," tegas BEI.
Dengan adanya suspensi ini, investor diharapkan tetap waspada dan tidak terjebak dalam euforia jangka pendek tanpa pertimbangan fundamental yang matang.
上一篇: Wiranto: Densus Tipikor Sementara Ditunda, Presiden Masih Pikir
下一篇: Waketum PKB Ajak Generasi Muda Pilih Presiden yang Sehat, Tidak Pernah Stroke dan Tidak Emosian
猜你喜欢
- 5 Tips Diet ala Rasulullah, Salah Satunya Puasa Sunah
- 国外哪几所大学工业设计好?
- Jarang Jatuh Korban, Seberapa Bahaya Turbulensi Pesawat?
- Kekecewaan Keluarga David Atas Proses Hukum Mario Dandy yang Terlalu Lama
- Rampung Diperiksa, Bima Prawira Jelaskan Hasil Pemeriksaan
- 最新!2020U.S.News世界大学排名重磅发布,你的梦校排第几?
- Masya Allah! DKI Gelontorkan Rp185 M Buat 8.800 Lubang Makam Covid
- 北京艺术留学机构哪家好?
- Soemitro Economic Forum: Terciptanya Negara Berkeadilan melalui Swasembada Pangan dan Energi