Hari Yoga Internasional, Pahami Manfaatnya untuk Fisik dan Mental
Tahun ini perayaan Hari YogaInternasional memasuki tahun ke-10. Yoga membawa banyak manfaat termasuk mencapai keselarasan diri dan dunia luar.
Setiap 21 Juni diperingati sebagai International Yoga Day atau Hari Yoga Internasional.
Perayaan ditujukan guna meningkatkan kesadaran tentang berbagai manfaat yoga baik terhadap fisik, mental dan spiritual.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pilihan Redaksi
|
Sejarah perayaan
Yoga memang berasal dari budaya India kuno. Istilah 'yoga' berasal dari kata Sansekerta 'yuj' yang berarti bergabung atau bersatu. Melansir dari Livemint, yoga mencerminkan kesatuan pikiran dan tubuh, kesatuan pikiran dan tindakan, kontrol dan kepuasan, serta harmoni antara manusia dan alam.
Kemudian pada September 2014, Perdana Menteri India Narendra Modi mengusulkan peringatan Hari Yoga Internasional dalam pidatonya di Majelis Umum PBB yang ke-69.
"Yoga adalah hadiah tak ternilai dari tradisi kuno kita. Yoga mewujudkan kesatuan pikiran dan tubuh, pemikiran dan tindakan... pendekatan holistik [yang] berharga bagi kesehatan dan kesejahteraan kita. Yoga bukan hanya tentang olahraga; ini adalah cara untuk menemukan rasa kesatuan dengan diri sendiri, dunia dan alam," katanya.
Setelah itu, Majelis Umum PBB pada 11 Desember 2014 mencanangkan 21 Juni sebagai Hari Yoga Internasional.
Hari Yoga Internasional kali pertama dirayakan pada 21 Juni 2015. Tanggal ini bertepatan dengan titik balik matahari musim panas. Dilansir dari Business Standard, hari itu pun jadi hari terpanjang dalam setahun di belahan bumi utara dan merupakan simbol cahaya dan kesehatan.
(els/pua)下一篇:YLBHI Singgung Laporan Kekayaan Kabareskrim Komjen Agus Andrianto, LHKPN Terakhir 2016
相关文章:
- Rahasia Mengeringkan Rambut dengan Cepat dan Tetap Sehat
- Sempat Terhenti, Penelitian Situs Gunung Padang Bakal Dilanjutkan
- Tak Soal Proyek Monas Distop, Gerindra Bilang: Gampang, Anies Tinggal Kirim Surat
- Gandeng Didit Prabowo, Global Sevilla Gelar Kelas Mindful Parenting
- INFOGRAFIS: Daun Pandan, Si Harum yang Serbaguna
- Jokowi Absen di 'JakAsa', Pengamat Sebut Ada Alasan Politik di Baliknya
- Penerbangan Ditunda 7 Kali, Penumpang Ini Takut Dipecat Kantornya
- Peringatan Dini BMKG di Akhir Tahun 2024 Hingga Awal Tahun 2025: Fenomena La Nina Datang!
- INFOGRAFIS: Daun Pandan, Si Harum yang Serbaguna
- Tim Hukum PDIP Ungkap Sejumlah Kejanggalan KPK dalam Penyidikan Kasus Hasto Kristiyanto
相关推荐:
- Yayasan Mochammad Thohir Tebar 18 Hewan Kurban
- Pulau Jawa dan Bali Siap Jadi Tujuan Mudik Nataru 2024
- Jokowi Disarankan Bikin Partai Sendiri Usai Dipecat PDIP, Jangan Gabung ke Partai yang Sudah Mapan
- Dapat Kunjungan, PDIP Berpesan pada Riza Patria: Jangan Jadi 'Ban Serep' Anies Kalau Terpilih Wagub!
- Jokowi: Pancasila jadi Fondasi Indonesia Untuk Berhasil Hadapi Krisis Global
- 8 Tren Kuliner Global di Masa Depan yang Tak Sekadar Mengenyangkan
- Harga Emas Turun, Investor Bimbang Tunggu Panggilan Trump
- 10 Kebiasaan yang Bikin Panjang Umur, Dibuktikan Secara Ilmiah
- JNE Peringati Hari Raya Idul Adha 1446 H dengan Semangat Berbagi
- Pria, Lakukan Ini Buat Bantu Wanita Capai Orgasme
- Kursi 11A di Pesawat Disebut Terburuk, Window Seat tapi Tanpa Jendela
- Airlangga dan Zulhas Bahas Koalisi Poros Keempat Sekembalinya dari Amerika
- Rahasia Mengeringkan Rambut dengan Cepat dan Tetap Sehat
- VIDEO: Mesaharati Suriah Jaga Tradisi Bangunkan Sahur di Damaskus
- Resep Salad Buah yang Praktis dan Sehat, Cocok untuk Berbuka Puasa
- Resep Es Teler Segar untuk Berbuka Puasa
- Urutan Doa Buka Puasa Ramadhan Sesuai Sunah Rasulullah
- Benarkah Pamer di Media Sosial Bisa Sebabkan Penyakit 'Ain?
- FOTO: Berburu Kedamaian Lewat Tadarus di Masjid Perahu Tebet
- Program Kendaraan Listrik Pemerintah Tidak Tepat Sasaran, Pengamat: Jauh Panggang dari Api