Wamen Todotua Sambut Baik Minat Investasi Perusahaan Maritim Tiongkok Senilai USD100 Juta
Wakil Menteri Investasi dan Hilirisasi/Wakil Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Todotua Pasaribu mendapatkan minat investasi dari Zhenghui Group, perusahaan yang bergerak dalam industri kemaritiman.
Hal tersebut terjadi dalam kunjungan kerja Wamen Todotua ke Xiamen, Republik Rakyat Tiongkok (RRT) untuk menjajaki kerja sama di bidang kemaritiman dan perikanan.
Baca Juga: Kembangkan Ekonomi Kreatif Lewat Desain Interior, Wamenekraf Apresiasi Addition Living
Todotua menyambut baik minat investasi dari Zhenghui Group yang akan digelontorkan di beberapa wilayah, yaitu Sulawesi, Papua, dan Sumatera. Investasi ini akan dilaksanakan secara bertahap dalam tiga fase, dengan fokus awal di Sulawesi Barat, melalui kerja sama strategis bersama Kaisar Group.
Inisiatif ini mencakup penyediaan 1.500 kapal perikanan (500 kapal inti dan 1.000 kapal plasma), pelatihan 500 hingga 1.000 teknisi kelautan, serta penguatan kolaborasi riset antara perguruan tinggi Indonesia dan Tiongkok dalam pengembangan teknologi perikanan berkelanjutan.
“Pada tahap pertama ini rencana investasinya kurang lebih USD100 juta. Ini adalah salah satu program hilirisasi yang akan kita kembangkan dengan serius ke depannya. Hilirisasi ini nanti tidak hanya terjadi di industri komoditi mineral, batu bara, minyak dan gas, tetapi juga kita akan serius mengelola untuk di industri kemaritiman,” jelas Todotua, dikutip dari siaran pers BKPM, Senin (19/5).
Dalam kunjungan ini, Wamen Todotua juga menyaksikan penandatanganan Nota Kesepahaman/Memorandum of Understanding (MoU) antara PT KIPAS dan tiga perusahaan terkemuka asal Tiongkok yakni Fujian Yihe Shipbuilding Heavy Industry Co., Ltd., Zhangzhou Hansheng Ship Design Co., Ltd., dan China Overseas Development Association (CODA).
MoU ini mencakup kerja sama dalam bidang industri galangan kapal, pembuatan kapal penangkap ikan lepas pantai, pengelolaan pelabuhan perikanan, serta pengolahan hasil laut.
“Investasi ini adalah investasi terintegrasi. Jadi konsepnya adalah penciptaan ekosistem industri kemaritiman, mulai dari industri desain kapal, produksi desain kapal, kemudian kapalnya nanti akan dipakai untuk melakukan penangkapan ikan di wilayah perairan kita, kemudian hasilnya juga akan diolah dan diproses di tempat wilayah kawasan tersebut,” ungkap Todotua.
Halaman BerikutnyaHalaman:
- 1
- 2
-
Bayar Angkot Pakai Tutup Botol Plastik, BapakAnggota Komisi I DPR RI: Duterte Tegas dan Tidak Pandang Bulu Berantas NarkobaTanggapi Kasus Oplosan Pertamax, Mantan Komut Pertamina Ahok Ajak Sidang Terbuka!Jadi Saksi Sidang, Penyelidik KPK Yakin Hasto Aktor IntelektualRemaja Bogor Viral Disebut Berubah Kelamin, Ini Penjelasan DokterKasus Ijazah Jokowi Kian Panas! Polda Kejar Kebenaran, 24 Saksi Sudah DiperiksaPuan Minta Penjelasan Soal Pengaman TNI Jaga Kejaksaan: Biar Tidak Timbulkan FitnahPanitia SNPMB 2025 Akui Salah Pasang Foto Joki UTBK Jadi Peserta Jujur: Human ErrorFOTO: Semarak Times Square Jelang Perayaan Malam Tahun BaruIndonesia Miliki Banyak Jalur Masuk Narkoba, Ahmad Sahroni: Kolaborasi Pengawasan Wajib Ditingkatkan
下一篇:Perluas Bisnis, Emiten Konstruksi Suryahimsa (IDPR) Lirik Sektor Tambang Migas
- ·Proyek Rusun ASN di IKN Capai 98,14%, PTPP Lampaui Target Pembangunan
- ·Kasus Ijazah Jokowi Kian Panas! Polda Kejar Kebenaran, 24 Saksi Sudah Diperiksa
- ·Rumah Tak Lagi Aman, Kekerasan Seksual Terhadap Anak Perempuan di Lingkup Keluarga yang Kian Marak
- ·Wamen ESDM Yakini Produksi Perdana Lapangan Migas di Natuna Bisa Perkuat Ketahanan Energi Nasional
- ·Usman Kansong Ungkap Alasan Mundur Dari Jabatannya Sebagai Dirjen KIP Kominfo
- ·Jangan Dihindari, 6 Makanan Pahit Ini Bisa Cegah Banyak Penyakit
- ·Link Download Pakta Integritas PPG Guru Tertentu 2025, Jadi Syarat Lapor Diri!
- ·Tips untuk Penumpang Saat Naik Pesawat: Pakai Baju Warna Merah
- ·Bitcoin Tembus Rp1,6 Miliar, Transaksi Kripto RI Sentuh Rp32,45 Triliun!
- ·VIDEO: Gemerlap Dandyism ala Kulit Hitam dalam Met Gala 2025
- ·Kemnaker Tegaskan Pekerjaan Layak adalah Hak Asasi Manusia
- ·Menginap di Kota Liverpool, Turis Kini Harus Bayar Pajak Rp44 Ribu
- ·Kemenkes Pastikan Kualitas PPDS Hospital Based Setara Internasional
- ·Kasus Ijazah Jokowi Kian Panas! Polda Kejar Kebenaran, 24 Saksi Sudah Diperiksa
- ·Bisa Dicegah, Kenali Penyebab Kanker Usus Besar
- ·Bernilai USD 600 Juta, Bahlil Sebut Forel dan Terubuk Proyek Migas Asli Indonesia
- ·3 Hal Sederhana saat Bangun Tidur Ini Bisa Bikin Jaga Mood Seharian
- ·Dermies Max by ERHA Salurkan Keuntungan Perusahaan untuk Beasiswa Masyarakat Marjinal
- ·Beijing Menutup Telinga, Uni Eropa Siap Lawan Potensi Banjir Komoditas China
- ·Jadi Saksi Sidang, Penyelidik KPK Yakin Hasto Aktor Intelektual
- ·Ramai Nasi Uduk Aceh Jual Dendeng Babi, Wagub DKI Beri Respons Luar Biasa
- ·5 Minuman Pembersih Ginjal, Ampuh Buang Racun yang Mengendap
- ·Catut Nama Restoran Besar, Korban Penipuan Waralaba Tedy Agustiansjah Lapor ke Polres Gianyar Bali
- ·Berantas Percaloan Perekrutan Tenaga Kerja, Kemnaker Lakukan Hal Ini
- ·Xiaomi China Siap Investasi CN¥50 Miliar untuk Desain Chip
- ·Sitaan Baru Kasus Suap Vonis Lepas CPO, Kejagung Temukan Mobil Mewah dan Sepeda Brompton
- ·Halo Bonge dkk 'SCBD' Lainnya, Wakilnya Mas Anies Baswedan Kasih Pesan Penting Nih: Hati
- ·Sitaan Baru Kasus Suap Vonis Lepas CPO, Kejagung Temukan Mobil Mewah dan Sepeda Brompton
- ·Prabowo Berapi
- ·Ekonomi Nasional Melemah, Peran Lembaga Penjamin Simpanan Jadi Sorotan
- ·RUPTL PLN Belum Tuntas, Begini Kata Pengamat
- ·IPTEK Jadi Fondasi Pembangunan dan Kebijakan Industri, Termasuk pada Produk Tembakau Alternatif
- ·Kilang Pertamina Pastikan Produksi Avtur untuk Musim Haji Aman
- ·Panitia SNPMB 2025 Akui Salah Pasang Foto Joki UTBK Jadi Peserta Jujur: Human Error
- ·Usai Nonaktifkan Irjen Ferdy Sambo, Polri Beri Kabar Baik Soal Kasus Kematian Brigadir J, Simak!
- ·Jangan Asal Pamer Boarding Pass Pesawat, Ada 5 Bahaya yang Mengintai