Antisipasi Demo Hasil Pemilu 2024, Intelijen Disiagakan
JAKARTA,quickq apk DISWAY.ID--Pemerintah menyiagakan Badan Intelijen Negara (BIN) dan Badan Intelijen Strategis (BAIS) guna menjaga agar situasi di Indonesia tetap kondusif pasca Pemilu 2024.
"Kami juga terus mengantisipasi dengan kepolisian dan TNI untuk bisa mencegah mengamankan supaya tidak terjadi eskalasi yang lebih besar," kata Menkopolhukam Hadi Tjahjanto di Kemenkopolhukam, Jumat, 15 Maret 2024.
"Dan intelijen baik dari Kepala BIN, BAIS, terus memantau perkembangan tersebut untuk tetap menjaga situasi tetap kondusif seperti saat ini," sambung Hadi.
BACA JUGA:Menkopolhukam Klaim Situasi Usai Pilpres Kondusif: Ada Demo, tapi Skalanya Kecil
Ia mengakui terdapat gerakan atau demonstrasi yang menolak hasil Pemilu 2024. Namun, Hadi menyatakan, gerakan itu masih dalam skala kecil.
"Kemudian permasalahan-permasalahan yang dikatakan tadi unjuk rasa itu memang ada, tetapi saya sampaikan skalanya masih kecil dan memang kecil menuju sedang," ungkapnya.
Mantan Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) itu memastikan sejauh ini kondisi Indonesia masih kondusif pasca terjadinya Pemilu 2024.
"Sesuai dengan informasi dan dari hasil pembahasan rapat koordinasi. Secara umum situasi dan kondisi nasional masih relatif kondusif dan aman terkendali," imbuh Hadi.
Ia memastikan pemerintah akan tetap memantau proses Pemilu 2024 yang sampai saat ini masih terus berjalan.
BACA JUGA:Hasil Pertandingan Wakil Indonesia di All England 2024
"Sesuai dengan informasi dari hasil pembahasan rapat koordinasi, secara umum situasi dan kondisi nasional masih relatif kondusif dan aman terkendali. Saat ini tahapan Pemilu 2024 masih berjalan dan kita terus memantau tahapan pemilu, yakni rekapitulasi penghitungan suara dan penetapan hasil perhitungan suara pemilu oleh KPU," ujar Hadi.
(责任编辑:焦点)
- Polisi Resmi Tetapkan Firli Bahuri Tersangka Dugaan Pemerasan SYL
- Nicho Silalahi: Brengsek Benar Taipan Mereka Subsidi Tapi Rakyat Dipalakin Melulu
- Nasib PKPU TDPM Ditentukan Besok
- Jokowi Tegaskan Publisher Rights Tak Berlaku untuk Konten Kreator
- Mangrove Dubai, Proyek Fantastis Bangun Pesisir Terbesar di Dunia
- Polri Cegah Penyebaran Berita Hoax Terkait Pemilu 2024 Sejak Dini
- 'Hasyim Djojohadikusumo, Luhut hingga Yusril Ihza, Periksa Atuh!'
- PMJ Buka Layanan Pengaduan Korban Dugaan Pelecehan Rektor UP
- KPK Undang Polda Metro dan Mabes Polri Atas Penyidikan Dugaan Pemerasan Syahrul Yasin Limpo Hari Ini
- Daftar 9 Kecurangan Pilpres 2024 Diungkap Tim Hukum AMIN
- Nasib PKPU TDPM Ditentukan Besok
- Pemprov DKI Kirim Bantuan Logistik ke Cianjur Pakai 15 Truk, Nilainya Capai Rp2 Miliar
- Jokowi Resmi Berhentikan Firli Bahuri Sebagai Ketua KPK
- Sedang Dihitung, Heru Budi Pastikan Nilai UMP DKI 2023 di Atas Inflasi
- KPK Undang Polda Metro dan Mabes Polri Atas Penyidikan Dugaan Pemerasan Syahrul Yasin Limpo Hari Ini
- Nicho Silalahi: Brengsek Benar Taipan Mereka Subsidi Tapi Rakyat Dipalakin Melulu
- Soal Restitusi Korban Pemerkosaan Herry Wirawan, KemenPPPA Dorong JPU Banding Putusan PN Bandung
- Curiga Main Serong, Suami di Tangsel Pukul hingga Banting Istri
- Ke Mana Perginya Bangkai Pesawat yang Sudah Tidak Terpakai?
- Bongkar Korupsi Garuda, Kejagung Minta Peter F Gontha Kooperatif